MAJALENGKA, AMC.id — Desa Muktisari Kecamatan Cingambul Kabupaten Majalengka, Kini telah merealisasikan program anggaran yang bersumber dari Anggaran Dana Desa ( DD ) dan Bantuan Keuangan Provinsi ( BankuDes ) di tahun 2024. Namun ggaran dana desa dan bantuan keuangan desa pada pelaksanaannya terkesan asal dikerjakan. Pasalnya anggaran yang bersumber dari dana desa dan bantuan program keuangan provinsi, yang di alokasikan untuk pekerjaan jalan Hotmix desa yang dikerjakan di awal bulan Desember in
i. Akan tetapi pekerjaan hotmix tersebut diduga dikerjakan asal jad
i.
Seperti untuk pekerjaan hotmix jalan di blok Karangsari desa Mukti sari dari anggaran dana desa senilai Rp 160 juta dengan volume pekerjaan panjang,136 x 2.5 lebar ditambah lagi pekerjaan hotmix jalan panjang 280 x 2.5 m, lebarnya, Sedangkan pekerjaan anggaran dari bantuan keuangan desa ( BankuDes ) Provinsi senilai Rp 100 juta. Yang dialokasikan untuk hotmix jalan desa menuju ke lokasi areal pertanian.

Hasil pantauan awak media yang berhasil dihimpun dilapangan dari kedua titik pekerjaan hotmix jalan itu, Diduga tidak maksimal pada pelaksanaan pekerjaannya terkesan asal dikerjakan, seperti yang tampak terlihat jelas ketika awak media langsung cek lokasi, aspal hotmix sudah mulai pecah dan mengelupas, Ini akibat kualitas dan mutu pekerjaan hasilnya buruk terindikasi uangnya dikorupsi oleh pemdes Muktisari selaku pemangku kebijakan.

Hal ini, disampaikan salah satu warga yang tidak mau ditulis jatidirinya, Ia mengatakan terkait pekerjaan hotmix jalan desa dan hotmix jalan menuju areal pesawahan pertanian, dilihat dari hasil pekerjaan hotmix dibawah standar hasilnya, karena terlihat jelas pekerjaan itu mutu hasil pekerjaan kurang bagus, “Kata Sumber warga.
Kepala Desa Muktisari Kecamatan Cingambul Kabupaten Majalengka, Dedi Hidayat , saat disambangi ke kantor desa , Kamis ( 12/12/2024 ) untuk diminta tanggapan terkait pekerjaan hotmix jalan yang sudah rusak kembali gagal untuk ditemui menurut stafnya Pa kuwu lagi keluar.
(Edy ms)
Red