Lebak, AMC.id – Di kantor Bawaslu Lebak hari Selasa, 10 September 2024 H. Regen Adul Haris, SE. mengklarifikasi terkait pemberitaan mengkampanyekan salah salah satu Calon Bupati dan Wakil Bupati Lebak pada acara Pesta Rakyat yang di gelar hari Sabtu, 31 Agustus 2004 di Plaza Rabinza.
Dalam klarifikasinya Regen memaparkan dengan tegas kepada para awak media yang ditemukan. “Cara Pesta Rakyat tersebut murni untuk menghibur masyarakat Lebak, dan itu dari uang perusahaan saya, dan saya pun tidak mengundang salah satu pasangan calon pun untuk hadir ke acara tersebut, adapun datangnya salah satu bacawabup masa itu bukan undangan dari saya, dan saya terbuka kepada semua Bacabup dan Bacawabup kalau mau hadir dalam acara Pesta Rakyat tersebut,” terang H. Regen.
Regen Abdul Aris membantah soal adanya berita dibeberapa media, soal dirinya dianggap kampanyekan salah satu calon bupati lebak itu tidak benar, karena acara ini murni untuk pesta rakyat bukan untuk kampanyekan pasangan calon, sedangkan dari KPU juga belum ditetapkan dan siapa-siapa saja Calon Bupati Lebak yang lolos, karena mereka baru mendaftar di KPU, kata Regen.
Adapun kehadiran salah satu calon bupati, iya itu Hasbi dan Amir Hamzah, di acara Gebyar Kemerdekaan Pesta Rakyat, bukan untuk kampanye tapi ingin menonton dan ketemu Sule, pada hari Sabtu 31 Agustus 2004 kemarin.
“Hasbi dan Amir Hamzah tidak ada ucapan untuk kampanyekan mereka, hanya ingin menonton dan ketemu Sule, itu saja, masa kehadirannya harus saya usir dari acara Gebyar Kemerdekaan Pesta Rakyat, bagi saya siapapun yang ingin menonton di acara pesta Rakyat silakan saja, mau itu dari para calon bupati atau bukan,” terang Regen.
“Soal acara Gebyar kemerdekaan pesta Rakyat itu murni uang pribadi dari perusahaan saya dan bukan uang dari siapapun, karena saya ingin masyarakat itu terhibur, meskipun ada yang menganggap saya colong star soal kampanye silakan saja, kerena itu bukan kampanye itu pesta Rakyat bukan untuk kampanye,” lanjut Regen kepada para awak media.
“Dan perlu diketahui acara pesta rakyat setahun sekali saya selenggarakan, yang tujuannya satu untuk menghibur masyarakat Rangkasbitung dan umumnya masyarakat Lebak,” pungkasnya.
RGA
Red
