MAJALENGKA, AMC.id — Kepolisan Resot Majalengka menerjunkan 800 personel untuk mengamankan pelaksanaan pemilihan Bupati dan Wakil Bupati serta Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat pada Pilkada serentak tahun 2024 di wilayah Kabupaten Majalengka.
Personel akan disebar di 2.111 Tempat Pemungutan Suara (TPS) di 26 Kecamatan yang ada di Kabupaten Majalengka.
Kapolres Majalengka AKBP Indra Novianto pada Apel Pergesaran Pasukan Pilkada Serentak tahun 2024 di halaman Mapolres Majalengka, Senin kemarin (25/11/2024) mengatakan personel akan mulai bertugas selama tiga hari, dari 26 hingga 28 November 2024.
Sebelum pelaksanaan, seluruh petugas telah diinstruksikan untuk berkoordinasi dengan masyarakat di lokasi TPS dan melakukan patroli di sekitar area pemungutan suara.
” Seluruh personel yang bertugas sudah dipersiapkan untuk memastikan kelancaran dan keamanan selama proses Pilkada berlangsung,” ujar Kapolres.
Ia juga menambahkan, petugas akan bersiaga hingga proses pemindahan surat suara dari TPS ke tingkat Panitia Pemungutan Suara (PPS) di desa masing-masing. Setelah surat suara selesai dipindahkan, seluruh personel akan kembali ke markas Polres Majalengka.
Tak hanya itu, para personel sebelum ditugaskan di cek keaehatan serta diberikan multivitamin dan perbekalan lainnya, sehingga dapat bertugas secara maksimal dalam mengamankan Pilkada Serentak 2024.
Sementara Pj Bupati Majalengka, Dedi Supandi mengatakan sinergitas Pemkab Majalengka, TNI Polri , KPU dan Bawaslu dalam Pilkada serentak tahun 2024 diharapkan berjalan aman , damai dan kondusif.
Pemkab Majalengka telah mengintruksikan kepada Dinas Kesehatan pada saat hari pencoblosan semua tenaga kesehatan yang ada di Puskesma tidak libur.
” Tenaga kesehatan akan stanbay di setiap TPS untuk menjaga apabila ada yang sakit baik petugas atau masyarakat yang mencoblos. Pemkab juga telah menganggarkan petugas KPPS dalam BPJS Ketenagakerjaan, sehingga mereka dilindungi apabila ada hal – hal yang tidak diharapkan saat bertugas ,” ujar Dedi.
(Edy ms)
Red