Cilegon, AMC.id — Sebanyak 360 santriwan dan santriwati Madrasah Diniyah Takmiliyah Awaliyah (MDTA) se-Kecamatan Pulomerak menerima ijazah kelulusan setelah menyelesaikan Ujian Akhir Madrasah Diniyah Takmiliyah (UAMDT). Acara Pelepasan Bersama ke-XIV yang diinisiasi Forum Komunikasi Diniyah Takmiliyah (FKDT) Kecamatan Pulomerak ini berlangsung meriah dan penuh khidmat di halaman MDTA Wiwulang, Minggu (08/06/2025).
Dengan mengangkat tema “Bersyukur kepada Allah SWT”, acara ini turut dihadiri sejumlah tokoh penting, di antaranya Kepala Kankemenag Kota Cilegon H. Amin Hidayat, Camat Pulomerak Heroe Sanjaya, jajaran pengurus FKDT Kota dan Kecamatan Pulomerak, Ketua MUI KH. Abdullah Syarif, tokoh masyarakat Gus Lukman, serta kepala MDTA, ustadz-ustadzah, wali santri, dan para undangan dari 15 lembaga MDTA se-Kecamatan Pulomerak.
Dalam sambutannya, Ketua Panitia sekaligus Ketua FKDT Kecamatan Pulomerak, Ustadz Ritaudin, menyampaikan rasa syukur dan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung terselenggaranya acara ini.
“Marilah kita senantiasa bersyukur atas terselenggaranya kegiatan ini. Terima kasih kepada Kepala Kankemenag, Bapak Camat, para kepala MDTA, tokoh masyarakat, para ustadz-ustadzah, serta para orang tua wali santri yang telah mempercayakan pendidikan anak-anaknya kepada kami selama lima tahun terakhir,” ujar Ustadz Ritaudin.
Acara yang berlangsung sederhana namun sarat makna ini dimeriahkan oleh penampilan Marawis dari MDTA Al Khairiyah Wiwulang, serta pidato penuh semangat dari Iren Kusuma, santriwati lulusan terbaik.
Camat Pulomerak, H. Heroe Sanjaya, dalam sambutannya menegaskan komitmen dukungannya terhadap pengembangan pendidikan MDTA di wilayahnya.
“Insya Allah, baik secara pribadi maupun mewakili pemerintah kecamatan, kami akan memberikan dukungan penuh — secara moril maupun spiritual. MDTA adalah tempat membentuk karakter, melatih jiwa kepemimpinan dengan dasar iman dan Islam,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Kankemenag Kota Cilegon, H. Amin Hidayat, memberikan apresiasi tinggi kepada para pendidik MDTA.
“Anak-anak bisa tampil luar biasa seperti ini berkat jasa ustadz dan ustadzah. Lihat adik Iren yang luar biasa berani dan percaya diri! Saya pun bisa berdiri di sini karena pernah merasakan proses pendidikan di MDTA, belajar dari para guru yang sabar dan ikhlas membimbing,” ungkapnya, disambut tawa dan tepuk tangan hadirin.
Sebagai penutup, dilakukan prosesi pengalungan medali secara bergantian oleh perwakilan masing-masing lembaga kepada para santri yang maju satu per satu ke atas panggung, dipandu oleh Master of Ceremony.
Selamat kepada seluruh santriwan dan santriwati MDTA se-Kecamatan Pulomerak atas kelulusannya. Terima kasih kepada para ustadz dan ustadzah atas dedikasi dan kesabaran dalam membimbing generasi muda menuju pribadi Islami yang siap berjuang menegakkan syiar Islam.
RGA
Red
